Jumat, Desember 13, 2024
spot_img

Sektor Pertanian Sokong Pertumbuhan Ekonomi  4,94%,

JAKARTA | RMN Indonesia

Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia tumbuh 4,94% secara year-on-year (y-on-y). Pertumbuhan positif PDB tak terlepas dari kinerja sejumlah sektor, termasuk pertanian.

Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menyebutkan, kontribusi pertanian, industri pengolahan, perdagangan, pertambangan, dan konstruksi mencapai lebih dari lima puluh persen.

”Semua sektor melanjutkan tren pertumbuhan yang positif sehingga memberikan kontribusi sebesar 65,32% terhadap PDB triwulan III 2023,” ujar Amalia dalam Berita Resmi Statistik BPS, dikutip okezone, Senin (6/11/2023).

Melalui pertumbuhan itu, Amalia menilai ekonomi Indonesia tetap terjaga dan berkembang. “Di tengah melambatnya perekonomian global, terjadinya perubahan iklim, dan menurunnya harga komoditas ekspor unggulan, resiliensi ekonomi Indonesia kembali tercermin melalui pertumbuhan ekonomi sebesar 4,94% secara tahunan atau secara kumulatif tumbuh sebesar 5,05%,” ungkapnya.

BPS turut mencatat sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan tumbuh 1,46% secara y-on-y dan 1,61% secara quarter-to-quarter (q-to-q). Seluruh lapangan usaha pun mengalami pertumbuhan positif pada triwulan III 2023. Sedangkan lapangan usaha bidang pendidikan dan administrasi pemerintahan mengalami penurunan.

Amalia menjelaskan, ekonomi Indonesia berdasarkan besaran PDB pada kuartal III 2023 atas dasar harga berlaku adalah sebesar Rp5.296 triliun. Lalu atas dasar harga konstan sebesar Rp3.124,9 triliun. Sementara besaran PDB pertanian atas dasar harga berlaku adalah sebesar Rp718,4 triliun dan atas dasar harga konstan sebesar Rp397,3%.

Terpisah, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian, Kuntoro Boga Andri menyatakan bahwa sektor pertanian telah secara konsisten memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian nasional. Saat ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman akan terus mengawal transformasi dari pertanian tradisional ke modern. Tranformasi ke pertanian modern akan mampu meningkatkan produksi yang turut berdampak kepada pertumbuhan ekonomi. (jr/you)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
22,100PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles