JAKARTA | RMN Indonesia
PT Sasa Inti berpartisipasi pada acara SIAL Interfood 2023, pameran industri makanan dan minuman berskala internasional di Indonesia, yang akan berlangsung pada 8 -11 November 2023 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Indonesia.
Marketing Director Consumer Acquisition & Retention PT Sasa Inti, Albert Dinata, mengatakan kegiatan ini merupakan wadah bagi Sasa dan juga para konsumen maupun praktisi kuliner untuk saling bertemu, bertukar ide dan pikiran untuk sama-sama berinovasi menghasilkan masakan yang lezat dan bernutrisi.
Ia menuturkan, produk Sasa kini semakin lengkap dan bernutrisi dengan adanya Produk Sasa Platinum Care+, yakni produk Sasa yang sudah difortifikasi dengan vitamin, mineral dan omega 3.
Salah satu contohnya, Tepung Bumbu Sasa yang merupakan Tepung Bumbu Pertama di Indonesia yang bervitamin dan bermineral dan produk Sasa Santan yang mengandung Omega 3.
“Sasa sesuai dengan komitmen Sasa untuk menghasilkan produk-produk yang lebih sehat dan bernutrisi, tahun ini juga telah meluncurkan Sasa Sambal Terasi Ala Sunda yang telah difortifikasi dengan Vitamin A dan E,” tutur Albert.
Dalam kesempatan itu, Sasa menghadirkan dua professional in house chef PT Sasa Inti, Chef Kong dan Chef Igo yang akan melakukan live cooking yang sangat interaktif dan memberikan pengalaman baru serta experience terhadap pengunjung yang datang ke booth Sasa untuk melihat dan mencoba berbagai variasi menu dengan menggunakan produk-produk Sasa juga dalam mengkreasikan menu-menu baru yang mungkin belum pernah terbayang sebelumnya hanya menggunakan produk Sasa.
Sasa juga berkontribusi dalam salah satu agenda acara SIAL Interfood 2023 yang dinamakan ‘La Cuisine’ – kompetisi chef profesional di Indonesia, di mana Sasa turut mendukung dua kategori kompetisi – kategori ‘Nasi Tumpeng’ dan ‘Asian Laksa’.
Dalam kompetisi ini, setiap chef yang berpartisipasi diberikan tantangan untuk memasak menggunakan dua produk Sasa (Sasa Santan Cair dan Sasa Bumbu Ekstrak Daging Ayam untuk kedua kategori tersebut Nasi Tumpeng dan Asian Laksa).
Seperti yang dipaparkan oleh Albert Dinata, kontribusi Sasa dalam kompetisi La Cuisine ini merupakan bentuk dukungan kepada para chef lokal Indonesia untuk terus berkreasi dan berinovasi menghasilkan menu-menu baru yang lezat dan bernutrisi sehingga ke depan akan berdampak baik bagi perkembangan industri kuliner di Indonesia. (jr)