JAKARTA | RMN Indonesia
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman merasa yakin Indonesia bisa swasembada beras. Satu diantaranya dengan “menyulap” areal rawa menjadi sawah untuk tanam padi.
Ia menjelaskan, program ini bakal berjalan pada awal tahun 2024 mendatang. Targetnya, 1 juta hektar rawa disulap menjadi areal persawahan. Program ini digencarkan untuk menggenjot produksi beras di tahun 2025.
“Aku target, kan tidak langsung nih mungkin efektifnya tahun 2025, kita garap di 2024. Kalau bisa 1 juta hektare kita garap 3 tahun berturut-turut, (bisa) swasembada,” kata Amran di Kantor Kepala Staf Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (20/11/2023).
Ia melanjutkan 1 juta lahan rawa diyakni bisa memproduksi beras mencapai 1-1,5 juta ton di tahap awal. Targetnya, per tahun lahan rawa yang disulap jadi sawah ini bisa memproduksi beras sampai 3 juta ton.
Sementara kebutuhan beras di Indonesaia, sendiri mencapai 3 juta ton. Bila program rawa disulap jadi sawah maka Indonesia bisa melakukan swasembada beras.
“Kalau nantinya 3 tahun ke depan 1 juta hektare itu bisa menghasilkan 3 juta ton, artinya 1 tahun itu bisa menutupi impor kita, satu tahun berikutnya surplus,” ujarnya.
Amran menjelaskan, saat ini sudah ada 400 ribu hektar lahan rawa yang berhasil disulap menjadi sawah di Sumatera Selatan dan Kalimantan Selatan. Ini bisa menjadi contoh keberhasilan.
Rencanana tahun 2024, pihaknya bakal menggarap total 1 juta hektare lahan rawa untuk disulap jadi sawah. Tersebar di Sumatera Selatan hingga Sulawesi Selatan.
“Tambah kalau bisa 1 juta hektare lokasinya di Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, ada 10 provinsi tapi 5 ini yang paling besar,” pungkasnya. (jr)