JAKARTA | RMN Indonesia
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempercepat pengerjaan proyek infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur. Satu diantaranya pengerjaan proyek Tol IKN, Balikpapan-Samarinda (Balsam).
Di ketahui, Tol Balsam merupakan salah satu akses yang menghubungkan kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN dan sekitarnya. Pembangunan Jalan Tol IKN sendiri dibagi dalam beberapa tahap, dimana tahap 1 berkalan pada 3 seksi.
Ketiga seksi yang dimaksud adalah Seksi 3A (Karangjoang-KTT Kariangau), Seksi 3B (KKT Kariangau-Simpang Tempadung), dan Seksi 5A (Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang)
Berdasarkan informasi dalam unggahan akun Instagram resmi Direktorat Jenderal Bina Marga PUPR (@pupr_binamarga), Rabu (20/3/2024), secara spesifik menyebut progres pembangunan Seksi 5A proyek Tol IKN ini sudah mencapai 77,8%.
Di jelaskan, panjang proyek pengerjaan jalan tol berdasarkan kontrak adalah 6,67 km. Meski begitu proses pembangunan ini juga menemui berbagai kendala seperti perihal pembebasan lahan dan kebutuhan tambahan peralatan pengaspalan.
“Untuk menindaklanjutinya, dilakukan musyawarah dengan pemilik lahan serta penambahan alat pengaspalan,” tulis Ditjen Bina Marga dalam unggahannya.
Selain Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang, pengerjaan Tol Balsam sendiri sudah dilakukan di dua seksi lainnya, yakni Seksi 3A Karangjoang-KTT Kariangau dan Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung.
Sebelumnya, Ketua Satpel Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga mengatakan ketiga ruas Tol IKN tersebut akan beroperasi Agustus 2024. Saat ini paket pekerjaan konstruksi jalan tol itu rata-rata mencapai 70%, termasuk seksi 5A.
Ia menjelaskan, untuk progres pengerjaan seksi 3A Karang Joang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km sudah mencapai 72%. Sedangkan untuk Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,32 km sudah mencapai 74%.
Di luar itu, secara keseluruhan saat ini progres IKN Batch 1 sudah tembus di 77%. Sementara untuk progres pembangunan IKN Batch 2 telah mencapai 25%.
Danis mengatakan, saat ini pembangunan IKN tengah berfokus pada pembangunan infrastruktur di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). Hal ini sejalan dengan rencana pelaksanaan seremonial Upacara 17 Agustus 2024. “Insyaallah dapat digunakan untuk mendukung kegiatan Upacara Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus yang direncanakan menampung 8.700 orang,” tambahnya. (jr)