JAKARTA | RMN Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak ingin Badan Gizi Nasional cuma sebagai penyalur program Makan Bergizi Gratis (MBG) . Banyak hal yang dilakukan pada instansi yang baru dibentuk melalui Perpres 83 tahun 2024.
“Beliau (Jokowi) inginkan agar Badan Gizi tidak cuma laksanakan Program Makan Bergizi Gratis kepada anak sekolah tapi lebih luas dari itu, utamanya gaya hidup sehat,” ungkap Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, usai menghadap Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, dikutip Selasa (20/8).
Menurutnya, Presiden Jokowi melihat banyak sekali potensi bahan pangan di daerah yang belum dikembangkan. Padahal potensi bahan pangan itu bisa memberikan pemenuhan gizi yang besar bagi masyarakat utamanya anak-anak.
Dadan mencontohkan dalam perbincangannya dengan Jokowi dia membahas potensi dari daun kelor, yang banyak tumbuh di daerah-daerah seluruh Indonesia. “Ya kan banyak potensi daerah yang belum dikembangkan, contoh daun kelor, anak-anak mestinya tahu kan apa daun kelor, untuk kesehatan apa, pak Presiden Jokowi inginkan agar hal itu diketahui anak-anak sekolah, itu bisa dikonsumsi,” paparnya. (jr)