Jumat, November 8, 2024
spot_img

Indonesia Masih Impor Gula dan Beras Senilai Rp 100 Triliun

JAKARTA | RMN Indonesia

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indonesia masih melakukan impor gandum dan meslin, gula hingga beras pada bulan Agustus 2024. Nilai impornya mencapai Rp100 triliun.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengungkapkan, impor ketiga komoditas menyumbang 5,07% dari total impor nonmigas Indonesia. Gandum dan meslin sebesar Rp39,2 triliun, gula Rp30 triliun dan beras Rp29 triliun.

“Total impor gandum, dan meslin selama Januari hingga Agustus 2024 mencapai 8,44 juta ton atau senilai USD2,56 miliar (setara Rp39,2 triliun) dan andilnya sebesar 2,01% dari total impor nonmigas di Indonesia,” jelas Pudji, dikutip  Selasa (17/9).

Adpun negara asal impor terbesar untuk komoditas ini adalah Australia yang menyumbang 2,27 ton senilai USD707,39 juta, kemudian Kanada 1,82 juta ton senilai USD639,71 juta dan terakhir Argentina 1,32 juta ton senilai USD373,56 juta.

Selanjutnya, total impor gula selama Januari sampai dengan Agustus 2024 mencapai 3,28 juta ton atau senilai USD2 miliar (setara Rp30,6 triliun) dengan andil sekitar 1,56% dari total impor nonmigas Indonesia.

Brasil merupakan negara asal impor gula terbesar dengan nilai impor 1,96 juta ton atau USD1,15 miliar, kemudian Thailand 0,89 juta ton senilai USD33,78 juta dan Australia 0,42 juta ton atau senilai USD241,31 juta.

“Berikutnya total impor beras untuk Januari sampai dengan Agustus 2024 mencapai 3,05 juta ton atau senilai USD1,91 miliar (setara Rp29,3 triliun). dan memberikan andil sebesar 1,50% dari total nilai impor nonmigas Indonesia,” tutur Pudji.

Negara asal impor beras tertinggi adalah Thailand dengan jumlah 1,13 juta ton atau senilai USD734,78 juta, lalu Vietnam 0,87 juta ton senilai USD542,86 juta dan Pakistan 0,46 juta ton atau senilai USD290,56 juta ton.(jr)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
22,100PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles