JAKARTA | RMN Indonesia
Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan stok bawang merah aman jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Pasalnya, Kementan telah memprediksi produksi bawang merah siap konsumsi periode November 2024 mencapai 92.957 ton.
Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Kementan Andi Muhammad Idil Fitri mengatakan perkiraan sebaran panen bawang merah terjadi di 25 kabupaten sentra produksi bawang merah, seperti Brebes, Karanganyar, Nganjuk, Kediri, Enrekang, Bima, Bandung, Solok, Kerinci, hingga Kabupaten Agam.
“Tentunya di bulan November ini paling tidak ada perkiraan sebaran panen bawang merah di 25 sentra itu berpotensi untuk 92.957 ton. Ini perkiraan produksi secara konsumsi per November,” tutur Andi dalam Rapat Koordinasi Inflasi 2024, dikutip Senin (18/11).
Selain persiapan panen, Andi juga menyebut ada sejumlah daerah yang tengah melakukan masa tanam. Meski begitu, stok bawang merah menjelang dan saat Natal dan Tahun Baru dipastikan aman, bahkan diperkirakan over stok komoditi pada Januari 2025.
“Sekarang pertanaman sudah dilakukan tentunya untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru. Artinya Natal dan Tahun Baru produksi untuk bawang merah aman malah kami khawatir di awal Januari itu terjadi over supply,” jelas Andi.
Lebih lanjut, Andi merinci beberapa daerah yang siap mengamankan pasokan bawang merah pada November. Di antaranya, Kabupaten Solok diperkirakan produksi bawang merah siap konsumsi mencapai 14.211 ton, Kabupaten Brebes berpotensi produksi mencapai 55.612 ton, di Kabupaten Demak diperkirakan produksi bawang merah sebesar 1.576 ton.(jr)
 memastikan stok bawang merah aman jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Pasalnya, Kementan telah memprediksi produksi bawang merah siap konsumsi periode November 2024 mencapai 92.957 ton.){kind=link}