Jumat, Juli 26, 2024
spot_img

Presiden Jokowi Minta Bulog Stok Beras

JAKARTA | RMNIndonesia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Perum Bulog menambah stok beras hingga mencapai 3 juta ton. Hal itu diupayakan sebagai antisipasi ketika Indonesia dihadapkan pada kondisi tertentu.

Permintaan Jokowi ini disampaikan Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi. Stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Bulog saat ini ada di angka 1,6 juta ton. Selain itu, ada tambahan stok impor beras sesuai penugasan pemerintah kepada Bulog.

Ia memastikan, perusahaan tetap menjaga pasokan CBP lebih dari 1 juta ton. Bahkan, akan melakukan penambahan sesuai dengan instruksi Presiden.

“Bulog akan menjaga stok CBP diatas 1 juta ton, dan sesuai arahan Presiden akan terus ditambahkan sampai dengan 3 juta ton untuk kepastian stok negara dalam menghadapi kondisi apapun” ujar Arief, Rabu (6/12).

Selain rencana penambahan stok beras, Presiden juga memastikan bantuan sosial (bansos) beras 10 kilogram (kg) untuk keluarga penerima manfaat (KPM) akan dilanjutkan tiga priode pertama tahun 2024,yakni bulan Januari,Februari dan Maret.

Kepastian itu dijelaskan Presiden saat membagikan beras bantuan pangan di Nusa Tenggara Timur (NTT). Presiden juga mengecek stokcadangan beras pemerintah di gudang Bulog di tiga lokasi sekaligus yaitu Labuan Bajo, Nagekeo dan Kupang.

Presiden menyebut bantuan pangan telah disalurkan pemerintah sejak April 2023 dan akan terus disalurkan kepada keluarga penerima manfaat hingga Maret 2024.

“Jadi setelah bantuan pangan bulan September, Oktober dan November selesai dibagikan, ditambah lagi untuk bulan Desember. Selanjutnya nanti bulan Januari, Februari, Maret (2024) akan diberikan lagi,” pungkasnya. (jr)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
21,900PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles