Fasilitas “Cath Lab” ini juga sebagai salah satu bentuk transformasi di bidang kesehatan dan upaya mengembangkan layanan unggulan dan prioritas.
JAKARTA | RMNIndonesia
Semua Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) besar di lima wilayah di DKI Jakarta, telah disediakan fasilitas layanan katerisasi jantung (Cath Lab) baru yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan, fasilitas “Cath Lab” penting disiagakan di setiap wilayah sebab pasien dengan penyakit jantung membutuhkan penanganan yang cepat.
“‘Golden time’-nya harus ada waktu sehingga penanganannya, kalau maaf, misalnya, terjadi serangan jantung, di lima wilayah sudah siap dan aksesnya gampang,” kata Heru saat meninjau layanan “Cath Lab” di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan kemarin.
Selain itu, fasilitas “Cath Lab” ini juga sebagai salah satu bentuk transformasi di bidang kesehatan dan upaya mengembangkan layanan unggulan dan prioritas. “Sudah ada di rumah sakit yang besar, di setiap wilayah kita usahakan ada,” katanya.
Selain di RSUD Pasar Minggu, fasilitas “Cath Lab” tersedia di RSUD Tarakan (Jakarta Pusat), RSUD Pasar Rebo (Jakarta Timur), RSUD Cengkareng (Jakarta Barat) dan RSUD Koja (Jakarta Utara).
Kemudian, Heru juga menitipkan pesan kepada masyarakat Jakarta agar menjaga kesehatan jantung dengan menerapkan pola hidup sehat dan memeriksakan jantung secara rutin.
“Jaga kesehatan, jaga kolesterol, olahraga secara rutin, lakukan pola hidup sehat dan rajin cek kesehatan,” ujar Heru.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, layanan “Cath Lab” dibangun secara jejaring dengan melibatkan masyarakat.
Masyarakat awam dumilatih sehingga apabila sekitarnya menemukan kejadian kegawatdaruratan, termasuk jantung, mereka bisa memberikan pertolongan pertama. “Kemudian mengirimkan kepada fasilitas kesehatan (faskes) yang mampu melayani jantung,” kata Ani.
Bagi masyarakat yang ingin memeriksakan segala macam penyakit dalam keadaan normal, bukan kegawatdaruratan dapat mengunjungi Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Ani memastikan, Puskesmas sudah dilengkapi layanan dasar penanganan jantung.
“Tetapi kalau dalam keadaan darurat, seperti ada serangan jantung, bisa langsung mengakses unit gawat darurat RSUD,” ujar Ani.(JR)